Bandar Lampung, DN
Organisasi Pewarta Dalam Jaringan (Taring) Lampung resmi memiliki sekretaris baru. Asmarani, jurnalis dari jurai.id, terpilih dalam Rapat Anggota Luar Biasa (RALB) yang digelar di Umah Bone Resto, Bandar Lampung, Sabtu (26/7/2025).
Ia menggantikan Maulana Riansah Ansyori alias Anca, yang dinilai tidak aktif menjalankan tugas dan tidak menghadiri rapat meski telah diundang secara resmi.
Pemilihan berlangsung secara demokratis melalui sistem one man one vote. Dalam pertarungan head to head, Asmarani berhasil mengungguli pesaingnya, Yoga Dio Ansuda. Proses pemilihan ini diawali dengan pendaftaran terbuka bagi seluruh anggota aktif, dan dihadiri oleh dua pertiga anggota organisasi, sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Taring Lampung.
Ketua Pelaksana RALB, Alfian Suni SH MH, menegaskan bahwa proses pemilihan dilakukan sesuai mekanisme organisasi yang sah.
“Penggantian anggota organisasi harus disepakati bersama sesuai ketentuan AD/ART organisasi. Jadi tidak asal mengajukan dan menentukan,” ujarnya.
Alfian juga menjelaskan bahwa RALB ini diselenggarakan sebagai bentuk koreksi internal atas adanya kepengurusan yang tidak aktif.
“Pergantian pengurus ini, termasuk pemberhentian dan pengangkatan, harus dihadiri oleh dua pertiga dari kepengurusan, sesuai dengan Pasal 19 ayat 1-3 AD/ART,” tegasnya.
Menurut Alfian, posisi Sekretaris memiliki peran strategis dalam organisasi. “Sekretaris merupakan gambaran administrasi organisasi dan melambangkan hidup dan matinya organisasi,” katanya.
Ia menekankan bahwa ke depan, seluruh keputusan organisasi harus melalui Sekretaris setelah melalui proses koreksi bersama Ketua dan Bendahara.
“Oleh karena itu, Sekretaris harus aktif berkoordinasi, karena perannya sangat vital,” lanjutnya.
Dengan terpilihnya sekretaris baru, Alfian berharap struktur kepengurusan yang terbentuk benar-benar diisi oleh orang-orang yang mampu menjaga soliditas dan akuntabilitas organisasi.
“Artinya tidak saling menyalahkan satu sama lain. Kepengurusan yang berkualitas dan berkompeten sangat penting dalam menghadapi tantangan era digitalisasi ke depan, agar tidak tergerus arus globalisasi,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya Taring Lampung sebagai organisasi profesi jurnalis digital untuk terus menghasilkan produk-produk jurnalistik yang akurat, berimbang, dan profesional sesuai Undang-Undang Pers.
Ketua Taring Lampung, Yusmart DS, menyambut baik jalannya RALB ini. Ia menyatakan bahwa hak suara dalam rapat hanya diberikan kepada anggota yang terdaftar dalam Surat Keputusan (SK) kepengurusan sebelumnya.
“Dalam perkembangan organisasi, terdapat penambahan anggota yang belum tercatat dalam SK. Rapat ini menjadi momentum untuk memasukkan anggota baru ke dalam SK kepengurusan yang diperbarui,” ujar Yusmart.
Wakil Ketua Taring Lampung, Hendri, menilai bahwa RALB kali ini merupakan momen penting untuk menentukan arah kebijakan organisasi ke depan.
“Rapat berlangsung dengan diskusi yang terbuka, konstruktif, dan profesional,” katanya.
Ia optimis, partisipasi aktif dan komitmen tinggi seluruh anggota akan menghasilkan kebijakan yang positif dan berdampak baik bagi masa depan organisasi.
“Kami yakin Taring Lampung bisa menjadi pilar jurnalisme digital yang tangguh,” tambahnya.
Menanggapi kepercayaan yang diberikan kepadanya, Asmarani menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh anggota.
“Semoga saya amanah dan dapat menjalankan tugas dengan baik. Mohon dukungannya,” ujar Asmarani penuh harap.
Dengan dinamika baru di tubuh kepengurusan, Taring Lampung menatap masa depan dengan semangat pembaruan dan profesionalisme yang lebih kuat.